Tips penting agar terdaftar banpres BPUM 2021
Program Banpres BPUM bagi mereka warga UMKM yang terdampak covid19 sudah memasuki tahap 3. Sebelumnya sudah diselenggarakan BPUM BRI tahap 1 sebesar Rp. 2,4 juta pada tahun 2020 kemarin.
Kemudian BPUM BRI tahap 2 sebesar Rp. 1,2 juta yang pencairannya akan selesai pada akhir bulan Mei 2021 ini. Dan sekarang waktunya bagi BPUM tahap 3 yang akan diselenggarakan proses pencairannya yang mana jumlah nominalnya sama dengan tahap 2 sebelumnya yaitu sebesar Rp. 1,2 juta.
Program bantuan BPUM ini akan terus berlanjut selama pandemi covid19 di Indonesia masih ada.
Namun masih banyak yang belum paham mengenai Banpres BPUM ini, sehingga banyak yang sudah mengikuti pendaftaran tapi hasilnya mereka tidak diterima alias datanya tidak terdaftar sebagai orang yang berhak mendapatkan bantuan tersebut.
Oleh karena itu saya ingin memberikan tips bagaimana caranya agar data kita terdaftar dan bisa mendapatkan dana bantuan BPUM ini. Langsung saja simak dibawah ini tips nya:
Tips penting agar terdaftar banpres BPUM 2021
Ada beberapa tips yang harus diketahui agar pengajuan data BPUM kita tidak sia-sia diantaranya:
1. Gunakan NIB
Dulu memang kita diharuskan melampirkan SKU sebagai salah satu syarat utama untuk melengkapi dokumen pendaftaran kita. Namun baru-baru ini Pemerintah sudah mengharuskan kita mengganti SKU dengan NIB atau Nomor Induk Berusaha.
Meskipun saat ini masih diperbolehkan memakai SKU, tapi tetap saja dengan melampirkan NIB pointnya lebih tinggi.
Karena SKU itu sudah banyak kejadian bahwa pembuatannya lebih mudah dan kurang bisa dipertanggung jawabkan. Mengapa?, karena sudah banyak kasus dengan memberi uang pelicin ke pengurus daerah saja SKU sudah bisa dibuatkan dengan cepat.
Sementara NIB memang proses pembuatannyapun sangat mudah juga. Hanya dengan daftar online, ketik-ketik, langsung jadi saat itu juga. Tapi NIB ini ditulis oleh tangan kita sendiri sehingga data yang tercantumpun otomatis bisa lebih dipertanggungjawabkan nantinya. Itu sebabnya NIB lebih diprioritaskan saat ini dibanding SKU.
Selain itu, NIB juga mempunyai data yang lebih lengkap dibanding SKU. Didalam NIB, terdapat data berupa di alamat mana kita berusaha, berapa modal usaha kita, dalam bidang apa usaha kita hingga berapa penghasilan kita dari usaha tersebut dalam setahun.
Untuk Tutorial Membuat NIB dan IUMK online langsung jadi sebagai pengganti SKU bisa anda lihat DISINI.
2. Uang simpanan di Bank
Salah satu syarat yang berhak menerima bantuan itu adalah Pengusaha Mikro yang sedang tidak menerima kredit modal kerja dan investasi dari perbankan.
Dalam artian, kita tidak akan mendapatkan bantuan jika saat di cek, ada data kita di perbankan yang sedang mempunyai program keuangan misalnya deposito dll.
Karena peraturannya, calon penerima bantuan tidak boleh sedang mempunyai simpanan uang di bank diatas Rp. 2 juta. Jadi jika kita punya simpanan uang di rekening diatas Rp. 2juta. sudah pasti orang tersebut tidak akan diterima di program BPUM ini.
Solusinya paling tarik dulu semua simpanan uang di rekening bank anda, sehingga nanti saat anda di cek keuangannya dari data perbankan, anda bisa lolos audit.
3. Pemilihan Bidang Usaha
Bidang usaha yang mempunyai peranan penting kepada Negara tentunya lebih diprioritaskan untuk diterima seperti misalnya petani, nelayan, dll.
Selain itu anda juga bisa pilih bidang usaha yang modal usahanya berbasis perputaran uang seperti misalnya warung klontong, pedagang makanan keliling dll. usaha seperti ini uangnya kan berputar, penghasilannya perhari sebagian dipakai lagi untuk modal usaha berikutnya. Sehingga usaha yang seperti ini lebih layak diperhatikan untuk diberi bantuan karena bisa membantu modal usahanya andai penghasilan kemarin kurang akibat dampak dari pandemi.
Sementara bidang usaha yang kurang bagus untuk pendaftaran bantuan ini adalah bidang usaha yang berbasis seperti jasa. Seperti contohnya pangkas rambut/salon, tukang las dll. Bidang usaha seperti ini memang diperbolehkan juga untuk mendaftarkan dirinya, namun bidang usaha ini dianggap kurang bagus dalam hal penilaian kelayakan. karena usaha ini masih tetap bisa berjalan walaupun penghasilan di hari sebelumnya menurun. Karena usaha seperti ini modalnya hanya sekali saat diawal doang, paling nanti keluar modal lagi kalo ada peralatan yang rusak.
Karena tujuan utama dari program bantuan BPUM ini untuk membantu warga UMKM yang usahanya terdampak pandemi covid19. jadi pilihlah bidang usaha yang sekiranya cocok dengan tujuan program bantuan ini, agar kemungkinan diterimanya data anda semakin besar.
- Untuk cara daftar dan cari link daftar online BPUM tiap Kota/Daerah bisa cek disini: Link daftar online BPUM BRI tahap 3 kuartal 2 Periode Juni 2021
- Untuk informasi lengkap terkait BPUM tahap 3 bisa cek disini: Tanya jawab lengkap BPUM BRI tahap 3
- Untuk cara mencairkan dana bantuan BPUM bisa cek disini: 4 Langkah mudah mencairkan tahap 3 BPUM BRI
Akhir kata
Ok itulah tips dari saya agar pengajuan data anda di program bantuan BPUM bisa diterima. Semoga bisa bermanfaat untuk anda. Jika ada pertanyaan lainnya silahkan ajukan dikolom komentar.
Terima kasih sudah berkunjung..
Posting Komentar untuk "Tips penting agar terdaftar banpres BPUM 2021"
Berkomentar menggunakan Akun Gmail agar mendapat notifikasi balasan dari Admin ^_^